Kemarin buku ini luncur ke khalayak ramai, tepatnya pada 1 September 2022. Kemudian sahabat-sahabat saya bertanya bagaimana saya bisa membagi waktu, di tengah kesibukan menangani pekerjaan utama di kantor, untuk dapat menerbitkan buku ini.
Salah satu faktor utama buku tentu konten atau isinya. Jadi yang terpenting adalah naskah bukunya ada atau tidak. Kalau saya perkirakan itu memakan 80% soal buku adalah naskahnya. Jadi PR-nya adalah bagaimana bisa membuat naskahnya.
Buku ini saya kerjakan dalam waktu kurang lebih 70 hari. Enam puluh hari menulis naskahnya, sisanya untuk melakukan proses penyuntingan sendiri, walaupun nantinya akan disunting juga oleh editor. Untuk buku kelima saya ini, istri saya Ria Dewi Ambarwati sebagai editornya.
Saya harus menyisihkan waktunya minimal setengah jam untuk menulis setiap harinya di malam hari sepulang kantor. Selelah apa pun karena bekerja di siang hari dan waktu tempuh perjalanan yang lama, saya harus bisa memikirkan dan menulis.
Akhirnya pelan-pelan, sedikit demi sedikit, akhirnya selesai juga. Itu karena saya memegang kunci penyelesaian buku ini, yaitu berpegang teguh kepada outline (kerangka buku) yang sudah saya buat di awal.
Saya yakin, karena proses menulis buku adalah pekerjaan buat orang yang ber-mindset tumbuh, maka semua orang bisa menulis, semua orang bisa menulis buku. Saya yakin Anda sebagai sahabat-sahabat FB saya juga bisa menulis dan menulis buku.
Di lain waktu, saya akan menerangkan apa saja isi buku ini. Buat teman-teman yang hendak memesan buku ini silakan saja mengeklik tautan berikut: https://linktr.ee/rizaalmanfaluthi.
Terima kasih banyak buat semuanya.
Riza Almanfaluthi 