Begini Caranya Perpanjangan SIM Online Tanpa Keluar Rumah


Surat Izin Mengemudi (SIM) A dan C saya akan berakhir masa berlakunya pada akhir Juli 2021. Daripada menunda-nunda dan waktunya mepet lebih baik saya perpanjang sekarang.

Awalnya bingung mau perpanjang SIM dengan datang ke Polresta Depok, mobil keliling, atau cukup daring (ONLINE). Selama ini saya sudah mencoba dengan dua cara pertama. Akhirnya saya memutuskan untuk mencoba perpanjangan SIM secara online melalui aplikasi di HP Android. Berikut tahapan-tahapannya. Yang sabar ya bacanya.

Tahap Pertama

      •  Ada banyak yang perlu disiapkan, yang paling penting adalah modal kesabaran.
      •  Siapkan foto SIM yang mau diperpanjang. SIM-nya difoto memakai kamera HP.
      •  Siapkan foto KTP. KTP-nya difoto memakai kamera HP. Nomor Induk Kependudukan (NIK) menjadi nomor yang penting karena akan banyak diinput di banyak aplikasi. Kita akan unduh tiga aplikasi untuk urusan beginian.
      •  Siapkan spesimen tanda tangan.  Buat tanda tangan kita di kertas putih lalu difoto memakai kamera HP.
      •  Siapkan pas foto digital terbaik kita dengan menggunakan latar belakang biru dengan ukuran resolusi 480×640 pixel.

Pengalaman saya begini. Saya memfoto sendiri seukuran pas foto dengan berlatar dinding rumah warna krem.  Tidak memakai kacamata, tidak menggunakan hijab warna biru, tidak menggunakan penutup kepala seperti topi atau peci.

  • Untuk menyesuaikan ukuran (me-resize) resolusi silakan bisa dilakukan secara online di situs web  di sini. Tinggal unggah dan mengisi resolusi pixel yang diinginkan.

Nanti kalau hasilnya sudah bisa diunduh, kita tinggal mengubah latar belakangnya saja menjadi warna biru. Mengubah latar belakang bisa online juga di internet di situs remove.bg di sini. Jadi benar, kita tidak perlu datang ke tukang foto digital di pinggir jalan itu.

      • Unduh aplikasinya di Playstore. Banyak aplikasi mirip-mirip di sana. Unduh aplikasi resmi Digital Korlantas POLRI milik Korlantas Polri.

Tahap Kedua

  •  Di aplikasi Digital Korlantas ini pertama kali kita harus mengisi profil . Butuh NIK, foto selfie, nomor HP, alamat surat elektronik (email).
  •  Kemudian mengisi data SIM yang kita miliki.
  •  Kemudian tekan simbol SIM.
  •  Pilih Perpanjangan SIM.
  •  Kalau sudah masuk kita akan berada di halaman “Registrasi Identitas”. Ada isian yang perlu diisi.

Yang perlu pembaca perhatikan adalah kita tidak bisa melakukan perpanjangan banyak SIM sekaligus. Jadi harus satu-satu. Tidak bisa sekaligus SIM A dan SIM C atau dengan SIM lainnya.

  •  Kemudian kita unggah dokumen yang sudah kita siapkan seperti foto fisik e-KTP, foto fisik SIM, foto tanda tangan, dan pas foto. Kalau kita sudah melengkapinya, tekan tombol “Lanjut” di sudut kanan atas.

Hati-hati.

Jangan  “Back”. Nanti kita akan diminta mengulang isian lagi dari awal. Itu bikin kita frustasi. Namun, jangan khawatir juga sih karena ada tombol “Transaksi” di bagian bawah, di samping “Beranda”. Di sana kita memilih transaksi yang sedang kita buat. Nanti akan ditayangkan tampilan isian terakhir yang sudah pernah diisi. Jadi kita tidak perlu mengisi dan mengunggah banyak dokumen lagi. Sebelum saya tahu adanya fasilitas ini, saya sampai lebih dari empat kali mengulang-ulang dan mengisi daftar isian itu.

  •  Setelah unggah dokumen, kita akan berada di tahap “Kelengkapan Persyaratan” yaitu Pemeriksaan Kesehatan dan Hasil Tes Psikologi.

Di sini kita tinggal mengisi secara online pemeriksaan kesehatan (ini gratis) dan ujian psikologi (ini berbayar). Kalau kita sudah berhasil mengisi halaman ini untuk perpanjangan SIM A, maka bisa dipakai kembali buat perpanjangan SIM jenis lainnya. Jadi bayar tes psikologinya cukup sekali saja.

Sebelum melangkah ke tahap selanjutnya yaitu pemilihan Lokasi Satpas (Satuan Penyelenggara Administrasi SIM) saya akan sela dengan tahap pemeriksaan kesehatan dan ujian psikotes ini.

Tahap Pemeriksaan Kesehatan

Untuk sampai di tahap ini bisa masuk melalui dua cara: pertama, melanjutkan tahapan sebelumnya. Kedua, menekan ikon SIM kemudian tekan ikon E-Rikkes.

Kita diminta instalasi aplikasi ini. Setelah diinstal kita diminta mengisi profilnya dengan foto selfie dan alamat email, dan Nomor NIK. Aplikasi ini terhubung dengan aplikasi Digital Korlantas. Untuk pemeriksaan kesehatan ini tidak dipungut biaya alias gratis.

Setelah melengkapi formulir isian profil, nanti kita diminta mengisi isian pemeriksaan kesehatan. Banyak pertanyaan yang akan diajukan kepada kita soal kesehatan. Jawab sejujurnya saja.  Saya lolos pemeriksaan kesehatan ini.

Hasil pemeriksaannya juga bisa dilihat di aplikasi tersebut dan tersambung dengan laman Rikkes di aplikasi Digital Korlantas. Jadi kalau kita sudah menyelesaikan pemeriksaan kesehatan ini, maka di aplikasi Digital Korlantas isian Hasil Rikkes Jasmani akan tercentang.

Selesai.

Tahap Tes Pskilogis

Untuk sampai di tahap ini bisa masuk melalui dua cara: pertama, melanjutkan tahapan sebelumnya. Kedua, menekan ikon SIM kemudian tekan ikon E-PPSI.

Kita diminta instalasi aplikasi ini. Setelah diinstal kita diminta mengisi profilnya dengan foto selfie dan alamat email, dan Nomor NIK. Aplikasi ini terhubung dengan aplikasi Digital Korlantas. Untuk tes psikologi ini kita harus bayar sebesar Rp27.500,00.

Bayarnya secara online juga dengan rekening virtual Account  BNI . Kalau kita punya internet banking lebih enak lagi. Kita cukup transfer dari rekening bank apa pun. Bukti pembayaran akan dikirim via email. Selesai kita transfer kita akan bisa langsung ujian. Tekan ikon Tes Psikologi SIM.

Tes psikologi ini ada dua tes. Tes pertama tes kepribadian dengan menjawab 100 soal pilihan. Pilihannya ada lima: sangat tidak setuju, tidak setuju, ATS (ini saya lupa), setuju, sangat setuju.

Tes kedua tes kecermatan. Ada sepuluh soal. Setiap soal ditunjukkan deretan lima angka. Kita harus bisa menebak angka apa yang tidak ada dalam 40-an baris di bawah soal. Setiap satu soal itu ada waktunya. Jadi ketika kita mengerjakan ada waktu yang berjalan mundur. Kalau enggak selesai mengerjakan soal dan waktunya habis, kita akan berpindah ke soal berikutnya.

Di soal pertama saya enggak sampai tuntas karena bingung cara mengerjakannya, tetapi lama kelamaan asyik juga, gampang, dan selesai semua. Saran saya mengerjakan tes ini di pagi hari dan dalam kondisi sudah sarapan.

Hasil tes dikirim via email. Di dalam email ada tautan yang bisa diklik untuk mengetahui hasilnya. Alhamdulillaah, saya lolos tes psikologi ini dengan hasil: Memenuhi Syarat. Hasil tes ini berlaku sampai bulan November 2021 untuk saya yang diuji pada tanggal 24 Mei 2021.

Hasil tes akan terhubung dengan aplikasi Digital Korlantas sehingga isian Hasil Tes Psikologi akan tercentang.

Setelah terisi semua dengan mengeklik Cek Kelengkapan Data kita bisa beralih ke tahap berikutnya dengan menekan tombol “Lanjut”.

Lanjutan Tahap Kedua

  • Setelah dari pemeriksaan kesehatan dan tes psikologi kita berada di tahap pemilihan Lokasi SATPAS.  Dari informasi nomor Whatsapp Korlantas di nomor 0811-3117-2020, lokasi SATPAS baru ada di Polda Metro Jaya, Depok, Jombang, dan Bali.  Saya memilih Wilayah Polda Metro Jaya dengan lokasi SATPAS adalah Polresta Depok. Kemudian kita bisa beralih ke tahap selanjutnya.

Sebagai catatan: Kalau di tahap pemilihan Wilayah Polda gagal melulu karena ada proses loading terus menerus, sabar saja, terus pencet sampai pilihan wilayah poldanya muncul.  Dari malam sampai pagi saya lama berhenti di tahap ini. Namun, menjelang pukul sembilan pagi baru bisa memilih wilayah Polda.

  • Tahap berikutnya adalah mengisi Rekening Pengembalian. Pengisian ini diperlukan jika kita tidak lulus mendapatkan SIM satau perpanjangan SIM kita tidak disetujui. Uang yang telah kita setor akan dikembalikan.  Isi bank tujuan. Maksudnya bank yang kita miliki nomor rekeningnya. Kemudian isi nomor rekening kita. Lalu tekan tombol “Cek Rekening“.  Setelah itu akan muncul nama kita sebagai pemilik rekening. Kamudian isi lingkaran sebagai tanda menyetujui “Syarat &Ketentuan Berlaku.” Setelah itu “lanjut” ke tahap berikutnya.

Sebagai catatan: Di dalam tahap “Rekening Pengembalian” apabila kita gagal untuk lanjut ke tahap berikutnya, ulangi lagi pengisian banknya, pengisian nomor rekeningnya, dan tekan tombol “Cek Rekening” berulang kali. Intinya kalau kita gagal di bagian ini, ulangi terus saja pengisiannya. Modal kesabaran Anda memang dibutuhkan banget di bagian ini.

  • Selanjutnya setelah pengisian “Rekening Pengembalian” kita melangkah ke tahap berikutnya yaitu Pengiriman/Pengambilan SIM.  Jadi aplikasi ini memberikan tiga pilihan pengambilan SIM jika SIM telah disetujui. Bisa dengan pengiriman melalui kantor pos, mengambil sendiri di SATPAS, atau diwakilkan. Saya memilih pengiriman SIM melalui kantor pos. Alasannya cuma satu: kalau mau mengurus perpanjangan secara online mengapa tidak sekalian saja SIM-nya dikirimkan supaya tidak perlu datang ke SATPAS. Layanan pengiriman ini tidak gratis. Harus bayar sebesar Rp24.400,00 untuk biaya pengemasan dan pengiriman. Pembayarannya nanti sekaligus di tahap akhir bersama pembayaran PNBP (Penerimaan Negara Bukan Pajak) Perpanjangan SIM. 

Sebagai catatan: Dengan mengeklik Pos Indonesia kita akan diminta mengisi alamat pengiriman. Setelah selesai kita mengeklik tombol “lanjut” dan apabila muncul peringatan “data kurang lengkap“, coba periksa kembali isian kode posnya. Itu yang biasanya menjadi penyebab kita gagal melangkah ke tahap berikutnya. Isian kode pos tidak bisa kita isi sendiri, itu berdasarkan data yang muncul dan telah disediakan oleh aplikasi. Kalau masih tidak bisa, ulangi lagi isian pengiriman. Kalau sudah bisa, kita beralih ke tahap terakhir, yaitu tahap konfirmasi data.

Tahap Konfirmasi Data

  • Dalam tahap ini kita disuguhkan dengan data-data yang telah diinput mulai dari nama sampai *Data Pengiriman/Pengambilan SIM* dan rincian biaya.

Rincian biaya Perpanjangan SIM A Online terdiri dari:

  • PNBP SIM A Rp80.000 (PNBP untuk SIM C sebesar Rp75.000)
  • Biaya Layanan Rp10.000
  • Biaya Pengiriman dan Pengemasan Rp24.400
  • Total Biaya Rp114.400,00

Kalau datanya sudah klop, silakan klik “Simpan Data” di sudut kanan atas. Kita akan beralih ke tahap pembayaran.

Tahap Pembayaran 

Di dalam tahap ini kita akan diminta melakukan pembayaran dan transfer ke rekening BNI. Akan ada email yang masuk tentang “Menunggu Pembayaran” dari Korlantas. Saya kemudian memakai internet banking bank lain untuk transfer ke rekening virtual BNI.  Bukti pembayaran juga akan dikirim ke email kita. Selesai

Untuk melihat sampai sejauh mana proses pengurusan perpanjangan SIM ini bisa dilihat di menu “Transaksi” di bagian bawah.

Dari informasi Nomor Pengaduan Korlantas melalui nomor Whatsapp di atas verifikasi data di SATPAS butuh waktu antara tiga sampai tujuh hari kerja. Kemudian setelah diverifikasi SIM akan dikirim. Saya tinggal menunggu SIM A dan C yang diantar Pak Pos.

Jadi kalau ditotal jumlah uang yang dikeluarkan untuk mengurus perpanjangan SIM secara online dari rumah saja adalah sebesar Rp251.300 dengan rincian sebagai berikut.

  1.  Biaya Tes Psikologi Rp27.500,00
  2.  Perpanjangan SIM A Rp114.400,00
  3.  Perpanjangan SIM C Rp109.400,0

Menurut saya digitalisasi layanan perpanjangan SIM ini adalah langkah bagus yang dilakukan oleh Kepolisian Republik Indonesia. Bertahun-tahun lampau saya sempat bertakon-takon mengapa layanan SIM ini tidak bisa di-online-kan agar lebih dapat memudahkan masyarakat? Ternyata, semua itu terwujud pada 2021 ini. Bravo. Terima kasih.

Semoga artikel ini bermanfaat. Jika ada pertanyaan silakan bertanya di kolom komentar, saya akan berusaha menjawabnya.

CATATAN TERBARU PERKEMBANGAN PROSES PERPANJANGAN:

Permohonan perpanjangan baru diproses secara digital pada 25 Mei 2021. Sampai tanggal 30 Mei 2021 hari Ahad, belum ada kemajuannya. Jangka waktu proses aktivasi yang diberitahu oleh Whatsapp Pengaduan Korlantas adalah 3 sampai 7 hari sejak permohonan. Baru setelah itu dikirim. Sampai tanggal 30 Mei 2021 sudah enam hari. Setelah ditunggu, tahapan mulai bergerak pada 31 Mei 2021 yaitu sudah mulai proses pengiriman. SIM sampai di rumah pada 2 Juni 2021 sore. Total sembilan hari sejak proses permohonan.  

Ada testimoni dari kawan saya yang tinggal di Cirebon dan melakukan perpanjangan SIM secara online. Dia memilih Polda Metro Jaya dengan SATPAS adalah Dirlantas Daan Mogot. Ternyata malah lebih cepat selesainya, yaitu hanya dua hari setelah proses permohonan dan SIM sudah mulai dikirim. 

Saya memilih Polresta Depok sebagai SATPAS dengan pertimbangan karena lokasinya lebih dekat dengan tempat tinggal yang ternyata prosesnya lebih lama. Buat pembaca yang ingin lebih cepat barangkali bisa memilih SATPAS di Dirlantas Daan Mogot. 

***

Riza Almanfaluthi

dedaunan di ranting cemara

25 Mei 2021 

15 thoughts on “Begini Caranya Perpanjangan SIM Online Tanpa Keluar Rumah

  1. Sangat bermanfaat mas…
    Terima kasih…
    Punten ada 2 pertanyaan:
    1. Bisa sekaligus mengajukan permohonan perpanjangan 2 jenis SIM sekaligus ( tes psikologi dan kesehatan cukup 1x)?
    2. Apakah jika gagal tes psikologi, harus membeli lagi voucher rp 27.500 untukncoba tes lagi?

    Liked by 1 person

  2. mas, sy lg coba perpanjang SIM A online, psikotesnya sudah pakai aplikasi ePPsi, cuma untuk tes kesehatan fisik (E-Rikkes) udh jawab banyak pertanyaan, terakhirnya di suruh datang ke RS utk pemeriksaan (memilih RS yg sudah ditentukan). waktu itu ke RS juga apa full di aplikasi? tks

    Liked by 1 person

  3. Terima kasih banyak mas, infonya sangat bermanfaat. Saya ikuti langkah-langkahnya sesuai dengan info di sini, dan barusan SIM saya diantar via pos, benar-benar tanpa perlu keluar rumah 👍

    Liked by 1 person

  4. Hallo pak, terima kasih atas informasinya. saya ingin menanyakan di rekening pengembalian itu harus menggunakan rekening sendiri ya pak? apakah tidak bisa menggunakan rekening orang lain (seperti ortu)? karna saya sendiri belum mempunyai rekening sendiri

    Liked by 1 person

Tinggalkan Komentar:

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.