3 Kiat Hebat Agar Bisa Bangun Malam untuk Salat



Salat tahajud atau salat malam memiliki banyak keutamaan. Beberapa keutamaannya itu antara lain: salat malam mengangkat derajat hamba mencapai kedudukan terpuji di hadapan Allah swt.

Salat malam juga membangkitkan semangat beramal kebaikan pada waktu siang hari. Malamnya dia tidak tunduk pada rasa mengantuk, maka kegiatan di siang harinya tidak akan keluar dari tujuan sewaktu ia beribadah pada malam hari yaitu untuk meraih kenikmatan yang hakiki dan abadi dan tidak sekadar dunia.

Salat malam juga jalan menuju predikat ahli syukur dan jalan menuju surga. Surga adalah kenikmatan yang tak terhingga dan ini tidak mungkin dapat dibeli dengan harga yang murah melainkan dengan perjuangan dan pengorbanan. Salat malam adalah salah satu bentuk pengorbanan itu.

Beberapa keutamaan salat malam ini dapat dibaca di buku yang ditulis oleh KH Saiful Islam Mubarak dengan judul Risalah Shalat Malam dan Mabit. Dalam buku itu juga ditulis tentang tiga kiat bangun malam untuk salat. Berikut caranya:

  1. Mengingat rahasia usia yang tiada seorang pun dapat mengetahui, masihkah kita punya waktu tersisa untuk bertaubat setelah malam ini?

    Kematian itu pasti datangnya dan tidak perlu ditakuti. Masalahnya adalah pada saat mati itu kita sedang dalam keadaan lalai atau mengingat-Nya. Salat malam adalah upaya terbaik kita agar waktu-waktu yang kita lewati adalah dalam rangka ketaatan kepada Allah swt.

  2. Mengadakan kesepakatan dengan anggota keluarga untuk saling mengingatkan akan pentingnya salat malam. Sungguh mulia orang yang bangun pada malam hari untuk salat malam lalu membangunkan anggota keluarganya.

    Dari Hasan ra, Rasulullah saw bersabda: “Semoga Allah melimpahkan rahmat kepada seorang laki-laki yang bangun pada malam hari dan dia melakukan salat lalu membangunkan keluarganya, pun mereka melakukan salat. Dan semoga Allah melimpahkan rahmat kepada seorang perempuan yang bangun pada malam hari dan salat lalu membangunkan suaminya dia pun salat.

  3. Mengingat bahaya rayuan setan yang dapat menjerumuskan ke jurang kehancuran. Sungguh rugi orang yang tidak sempat melakukan salat pada malam hari akibat kelalaiannya. Ia rugi karena tidak mendapat nilai amal saleh pada malam hari. Ia pun rugi karena tidak punya bekal semangat untuk beramal pada waktu berikutnya, yakni pada siang hari.

    Untuk mengantisipasi rayuan setan itu maka langkah yang mesti ditempuh adalah dengan berdoa dan berzikir sebelum tidur serta berniat untuk bangun di malam hari guna salat malam.

Semoga tiga kiat hebat ini bisa dilakukan sehingga kita dapat mengisi malam-malam itu dengan mendekatkan diri kepada Allah swt. Amin.

***

Riza Almanfaluthi

Dedaunan di ranting cemara

Tjitajam, 12 Maret 2017

Gambar dari wall.alphacoders.com


Advertisement

Tinggalkan Komentar:

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.