Tajamkanlah Ingatanku


Stasiun Jurangmangu dilihat dari atas jalan layang.

 

Masih di dalam KRL yang menuju Stasiun Jurangmangu itu, saya mengeluarkan peranti dengar (earphone) untuk bersiap-siap mengikuti rapat maya. Waktu di ponsel sudah menunjukkan pukul 18.55 WIB.

Turun dari KRL di Stasiun Jurangmangu, saya sudah masuk di ruang Zoom. Masih belum dimulai. Saya harus segera sampai di rumah supaya lebih nyaman mengikuti rapat. Saya pun memesan ojek daring. Cepat-cepat melangkah ke titik temu tempat pengandar (driver) ojek daring itu sudah menunggu.

Baca Lebih Lanjut

Kocak, Driver Ojol Meninggalkan Pelanggannya untuk Selfie Bersama Pesohor


Siang itu, di Semarang yang sedang rindu belaian hujan, di sebuah persimpangan jalan, kelimunan orang membuat jalanan sedikit tersendat.

Seperti kebiasaan kebanyakan dari kita saat melihat kerumunan, itu membuat tanda tanya, membuat penasaran, dan berhenti. Driver ojek online (Ojol) yang saya sewa jasanya itu pun demikian.

Baca Lebih Lanjut.

Klise


Kupetik bintang, untuk kau simpan.  Cahayanya tenang, berikan kau perlindungan.

Lirik lagu ini klise, tapi ada yang sebaliknya, yang nyata, yang bintang itu tak sekadar hanya bisa diteropong dan dilihat dari kejauhan, namun bisa kita sentuh dan berikan.

Pagi tadi saya memesan ojek daring. Ternyata yang datang adalah seorang pemuda. Anak tetangga di RT sebelah rumah.

Baca Lebih Lanjut.