20 Karya Terbaik untuk Merawat Peradaban


Andrei Brighidin merekomendasikan percentage designation sebagai alternatif pelibatan partisipasi publik dalam pembiayaan negara. Caranya, negara memberikan hak kepada wajib pajak untuk mengalokasikan sebagian (dalam persentase tertentu) dari pajak penghasilan yang harus dibayarkannya untuk disalurkan secara langsung kepada kepentingan publik.

Beberapa negara telah menerapkannya. Salah satunya Hongaria. Ini hampir mirip dengan zakat di negeri ini yang telah menjadi pengurang penghasilan bruto yang akan dikenakan pajak. Gaya filantropi melalui pajak ini disalurkan kepada lembaga swadaya masyarakat atau organisasi nirlaba di luar organisasi yang telah mendapatkan alokasi dana pajak melalui program-program pemerintah.

Tema percentage designation adalah satu dari dua puluh karya terbaik yang dibundel dalam buku baru terbitan Direktorat Jenderal Pajak. Tema lainnya beragam mulai dari bonus demografi, Single Identity NumberBase Erosion and Profit Shifting, tax avoidance, sampai selebgram.

Karya-karya terbaik ini merupakan karya para finalis Lomba Menulis Artikel Pajak untuk Mahasiswa 2018. Dalam menyambut Hari Pajak yang diperingati pertama kali pada 14 Agustus 2018, Direktorat Jenderal Pajak memang mengadakan lomba menulis dengan tema besar: Sadar Pajak.

Ratusan artikel terkirim dari mahasiswa seluruh Indonesia untuk kemudian diseleksi panitia lomba. Lalu terpilih dua puluh artikel untuk dinilai oleh pejabat Direktorat Jenderal Pajak, akademisi, dan praktisi.

Kesamaan kedua puluh artikel tersebut adalah mereka menyajikan ide-idenya dalam bahasa yang populer dan tidak rumit. Dari sanalah enam artikel opini tersebut menjadi pemuncaknya dengan kebaruan gagasan yang kental.

Soal kebaruan dan menjadi salah satu kriteria penilaian juri barangkali bisa menjadi sesuatu yang diperdebatkan. Itu lumrah. Dan ini membuka peluang untuk berbeda pendapat.

Tetapi yang pasti sebagaimana sebuah karya nonfiksi, penggunaan bahasa yang mengoptimalkan ambiguitas adalah hal yang harus dihindari. Semua, di sini, harus jelas pada satu pemaknaan.  Ini selaras sebagai manusia, bahwa mencari pemaknaan itu adalah fitrah asasi kita.

Berbicara tentang dua puluh artikel terbaik ini maka kita seperti memotret alur pemikiran mahasiswa milenial tentang pajak. Pertanyaan-pertanyaan berikut mengemuka. Apa yang dipikirkan? Solusi apa yang diberikan?

Walaupun dibingkai dalam satu topik besar “Sadar Pajak”,kumpulan artikel terbaik ini menyuguhkan tema beragam yang bisa dikategorikan ke dalam beberapa hal: manusia sebagai perangkat kerasnya, lalu perangkat lunaknya berupa kesadaran, kemudian ada gerakan, alat, kompetisi, sistem, dan strategi.

Direktorat Jenderal Pajak serius dengan penerbitan buku ini. Tampak dalam desain bukunya yang sederhana, namun menarik.

Di kurun pendokumentasian sekadar mengandalkan mesin pencarian hingga melumpuhkan ingatan dan hafalan maka upaya Direktorat Jenderal Pajak merawat peradaban dengan mengumpulkan dua puluh karya terbaik dalam sebuah buku ini patut diapresiasi. Teramat disayangkan kalau pemikiran-pemikiran itu lenyap atau sekadar menjadi manuskrip internal saja.

Tidak melulu buku cetak yang telah berjaya selama 5500 tahun lamanya, di era migrasi akbar informasi global, selain di perpustakaan Direktorat Jenderal pajak, pembaca dapat menikmatinya juga dalam bentuk buku elektronik di laman ini secara gratis. Sebuah aksi filantropi nyata.

Judul           : 20 Karya Terbaik Lomba Menulis Artikel Pajak untuk Mahasiswa 2018
Penerbit       : Direktorat Jenderal Pajak
Cetakan       : Pertama, Juli 2018
Tebal           : 90+vi

***
Riza Almanfaluthi
dedaunan di ranting cemara
30 Agustus 2018
Artikel ini telah dimuat pertama kali di: http://www.pajak.go.id/article/20-karya-terbaik-untuk-merawat-peradaban

Advertisement

Tinggalkan Komentar:

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.