titik tanpa jeda


…..titik tanpa jeda

 

adanya adalah desahan nafas

tiadanya adalah perhentian

jika ada koma di antaranya

maka ia adalah rehat sejenak

tuk kelana perjalanan

ke tujuan

 

di sini, aku hapus satu persatu

titik titik

itu

agar tak ada kata sakit

di benak kita

sebelumnya

sesudahnya

 

maka saat kita memintal waktu

bersama di jembatan Adelaide

dalam malam-malam penuh jeritan

binatang gelap

aku terlelap

tersentak…

aku berdiri tertegun

engkau adalah ketiadaan

ketiadaan tanpa titik

besok

biarkan aku menjadi titik-titik itu

buatmu

tanpa jeda

 

***

 

riza almanfaluthi

indah dengan a comme amour

dedaunan di ranting cemara

Citayam , 17.13 05 Februari 2011

jingga


jingga

 

sore ini tak ada jingga

yang ingin kau peluk

sampai bintang bertemu hujan

lalu kau menulis langit

dengan pena lidahmu:

    jingga itu adalah aku

bintang itu adalah kau

hujan itu adalah kita

usailah sudah deretan pesan yang dibawa burung

dan kau bawa pulang nanti

sembari mengharap detik arloji berhenti

sampai kau puas menikmati sunyi

    kita bersama melihat langit

    di atas bukit

    masing-masing memeluk lutut

    lalu kita temukan kembali dia

aku berbisik padamu: peluk erat jingga itu.

setelahnya kubungkus jingga

dan kutaruh di langit-langit rumah

tak perlu kau ke atas bukit lagi

aku cukup melihatmu bahagia

dari jauh…

 

***

riza almanfaluthi

dedaunan di ranting cemara

citayam sore tanpa jingga, 18.08

30 Januari 2011