Teh…


Teh…

*

dengarkan:

Ada yang bertawaf dalam hatiku, tujuh putaran tamam,   ada yang berlari-lari kecil di dalam lorong-lorong benak, tujuh lintasan sempurna, ada yang menebas utuh surai sejarah, tanpa sisa.Semuanya itu tentang kau. Di waktu yang lelah berputar, di pungkasnya, aku adalah bangunan hitam yang ditinggal olehmu—masih akan ada cerita untukku, Teh?

***

Riza Almanfaluthi

dedaunan di ranting cemara

22.17 — 18 September 2011

Diunggah pertama untuk FLP Depok

Gambar dari sini.

Tinggalkan Komentar:

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.