Duka Bersama dari Garda Terdepan DJP


13012762_10209288722155575_7320788217930801356_n

 

Orang itu tidak percaya kepada saya yang membawa surat tugas dan berbaju lengkap jurusita. Ia “mengurung” saya dalam ruangan kantornya. Ditinggal sendirian. Lama banget. Teman saya tidak ikut masuk. Dia ada di tempat parkir. Saya ditanya macam-macam dan saya jawab seadanya dan menjelaskan maksud kedatangan saya memberitahukan Surat Paksa. Sampai pada akhirnya selesai urusan.

Sampai di kantor saya dipanggil kepala kantor. Barulah ketahuan kalau orang perusahaan itu menelepon kepala kantor saya dan menanyakan apakah benar saya adalah petugas dari kantor pajak. Waktu itu kepala kantor saya tidak ingat ada pegawainya bernama Riza. Untung ada Kepala Seksi Penagihan yang sedang berada di depannya. Dan langsung mengonfirmasikan kepada orang perusahaan bahwa benar saya adalah petugas pajak. Pantas saja orang perusahaan itu perlakuannya berubah kepada saya. Langsung jadi ramah. Awalnya dia menyangka saya komplotan penipu yang menyamar jadi petugas pajak.

Baca Lebih Lanjut.